Inverted hammer terjadi ketika harga yang telah jatuh mengisyaratkan kemungkinan reversal. Ekor atas yang panjang menunjukkan bahwa pembeli mencoba untuk mendorong harga lebih tinggi. Namun penjual mengetahui apa yang dilakukan oleh pembeli dan berusaha untuk mendorong harga kembali ke bawah. Sayangnya, pembeli lebih kuat dan menutup sesi di dekat harga pembukaan. Ketika penjual tidak mampu menutup harga lebih ke bawah, maka ini merupakan indikasi bahwa jumlah orang yang ingin menjual telah berkurang. Dan jika sudah tidak ada lagi penjual, maka yang tersisa adalah pembeli.
Shooting star adalah pola reversal bearish yang terlihat sama dengan inverted hammer namun terjadi ketika harga sedang naik. Bentuknya mengindikasikan bahwa harga dibuka pada bagian low, terus naik, namun ditarik kembali ke bagian bawah. Artinya pembeli mencoba untuk mendorong naik harga, namun penjual masuk dan menguasai trading. Sinyal bearish yang tepat adalah ketika tidak ada lagi pembeli tersisa karena mereka sudah sangat lemah.
0 komentar:
Posting Komentar